Tampilkan di aplikasi

Buku Edulitera hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Dasar-Dasar Manajemen Pendidikan Islam

1 Pembaca
Rp 76.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 228.000 13%
Rp 65.867 /orang
Rp 197.600

5 Pembaca
Rp 380.000 20%
Rp 60.800 /orang
Rp 304.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

"Sebuah paradigma yang keliru apabila pendidikan dimaknai sebagai aset untuk membentuk manusia agar dapat memenuhi tuntutan industrialisasi dan pasar ekonomi. Pendidikan menurut fitrahnya sama sekali bukan pabrik produksi manusia untuk dapat menghasilkan tenaga-tenaga produktif sesuai dengan cetakan yang diinginkan. Proses pendidikan tidak seperti sedang membuat kue yang terlebih dahulu dimasukkan dalam cetakan agar mendapatkan bentuk yang diinginkan. Lalu, bilamana ada bentuk yang tidak sempurna, kue tersebut disisihkan dan dibuang. Proses pendidikan hampir seperti petani yang menanam bibit padi. Bibit tersebut ditanam dengan memerhatikan kondisi kesuburan tanah, dipupuk, dibuangi gulma yang mengganggu, dijaga dari hama, dan seterusnya sehingga pada akhirnya nanti menghasilkan bulir-bulir padi yang berisi. Arti dari analogi di atas adalah pendidikan merupakan proses untuk menemani seorang anak tumbuh sesuai dengan fitrahnya; menjaga dan merawat agar ia mampu berkembang menjadi seorang manusia yang dalam dirinya melekat sifat-sifat manusiawi. Dengan demikian, dalam bahasa yang dituliskan oleh Driyarkara bahwa pendidikan adalah proses memanusiakan manusia muda. Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan manusia-manusia yang mandiri, berdaulat, merdeka, yang mampu menjalani perannya sebagai khalifah dunia dan makhluk ciptaan Allah. Berdasarkan semangat untuk itulah, pendidikan dan ilmu pengetahuan dikembangkan. Berbagai pemikiran dan pencarian sumber-sumber baru terus dilaksanakan. Salah satu upaya yang dihasilkan adalah manajemen pendidikan. Kiranya, bidang ilmu apa pun muaranya ada pada satu tujuan, yakni menghasilkan output anak didik yang manusiawi."

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Nur Zazin

Penerbit: Edulitera
ISBN: 9786025110610
Terbit: Januari 2018 , 266 Halaman










Ikhtisar

"Sebuah paradigma yang keliru apabila pendidikan dimaknai sebagai aset untuk membentuk manusia agar dapat memenuhi tuntutan industrialisasi dan pasar ekonomi. Pendidikan menurut fitrahnya sama sekali bukan pabrik produksi manusia untuk dapat menghasilkan tenaga-tenaga produktif sesuai dengan cetakan yang diinginkan. Proses pendidikan tidak seperti sedang membuat kue yang terlebih dahulu dimasukkan dalam cetakan agar mendapatkan bentuk yang diinginkan. Lalu, bilamana ada bentuk yang tidak sempurna, kue tersebut disisihkan dan dibuang. Proses pendidikan hampir seperti petani yang menanam bibit padi. Bibit tersebut ditanam dengan memerhatikan kondisi kesuburan tanah, dipupuk, dibuangi gulma yang mengganggu, dijaga dari hama, dan seterusnya sehingga pada akhirnya nanti menghasilkan bulir-bulir padi yang berisi. Arti dari analogi di atas adalah pendidikan merupakan proses untuk menemani seorang anak tumbuh sesuai dengan fitrahnya; menjaga dan merawat agar ia mampu berkembang menjadi seorang manusia yang dalam dirinya melekat sifat-sifat manusiawi. Dengan demikian, dalam bahasa yang dituliskan oleh Driyarkara bahwa pendidikan adalah proses memanusiakan manusia muda. Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan manusia-manusia yang mandiri, berdaulat, merdeka, yang mampu menjalani perannya sebagai khalifah dunia dan makhluk ciptaan Allah. Berdasarkan semangat untuk itulah, pendidikan dan ilmu pengetahuan dikembangkan. Berbagai pemikiran dan pencarian sumber-sumber baru terus dilaksanakan. Salah satu upaya yang dihasilkan adalah manajemen pendidikan. Kiranya, bidang ilmu apa pun muaranya ada pada satu tujuan, yakni menghasilkan output anak didik yang manusiawi."

Pendahuluan / Prolog

Pengantar
Sebuah paradigma yang keliru apabila pendidikan dimaknai sebagai aset untuk membentuk manusia agar dapat memenuhi tuntutan industrialisasi dan pasar ekonomi. Pendidikan menurut fitrahnya sama sekali bukan pabrik produksi manusia untuk dapat menghasilkan tenaga-tenaga produktif sesuai dengan cetakan yang diinginkan. Proses pendidikan tidak seperti sedang membuat kue yang terlebih dahulu dimasukkan dalam cetakan agar mendapatkan bentuk yang diinginkan. Lalu, bilamana ada bentuk yang tidak sempurna, kue tersebut disisihkan dan dibuang. Proses pendidikan hampir seperti petani yang menanam bibit padi. Bibit tersebut ditanam dengan memerhatikan kondisi kesuburan tanah, dipupuk, dibuangi gulma yang mengganggu, dijaga dari hama, dan seterusnya sehingga pada akhirnya nanti menghasilkan bulir-bulir padi yang berisi.

Arti dari analogi di atas adalah pendidikan merupakan proses untuk menemani seorang anak tumbuh sesuai dengan fitrahnya; menjaga dan merawat agar ia mampu berkembang menjadi seorang manusia yang dalam dirinya melekat sifat-sifat manusiawi. Dengan demikian, dalam bahasa yang dituliskan oleh Driyarkara bahwa pendidikan adalah proses memanusiakan manusia muda. Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan manusia-manusia yang mandiri, berdaulat, merdeka, yang mampu menjalani perannya sebagai khalifah dunia dan makhluk ciptaan Allah.

Penulis

Nur Zazin - Dr. H. Nur Zazin, M.A. lahir di Grobogan (Jawa Tengah), 10 Oktober 1972 Putra dari Bapak Suriyan dan Ibu Siti Fatonah. Anak pertama dari 3 bersaudara (Ahmad Bashori dan Mahsunah). Pendidikan dimulai Madrasah Ibtidaiyah Tarbiyatul Athfal Nadri Brati (1980-1985). Melanjutkan di Madrasah Tsanawiyah Yasi Brati (1985-1988), disore harinya menimba Ilmu di Madrasah Diniyah “Tarbiyatul Athfal” selama 6 (1983-1988). Melanjutkan ke MAN (Madrasah Aliyah Negeri) Purwodadi lulus 1991. Sehabis tamat MAN sempat menjadi Guru di salah satu MI Swasta dan Madrasah Diniyah di Ngawen Blora. Tahun 1994 hijrah ke Kab. Kotabaru Kalsel, masuk kuliah S-1 di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Darul Ulum Kotabaru lulus tahun 1999 tercatat sebagai lulusan tertinggi. Tahun 2001 melanjutkan studi di Program Pascasarjana Universitas Islam Indonesia Sudan (UIIS)/STAIN/UIN Maliki Malang konsentrasi Manajemen Pendidikan Islam, lulus tahun 2003dengan predikat Cumlaude tercatat wisudawan terbaik. Pada tahun 2014 lulus Program Doktor (S-3) di Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang konsentrasi Manajemen Pendidikan Islam (MPI).


Daftar Isi

Sampul
Pengantar penerbit
Pengantar penulis
Daftar isi
Pendahuluan
Bab I Sejarah pendidikan islam
     A. Pendidikan Islam pada Masa Rasulullah
     B. Periode Pendidikan pada Masa Bani Umaiyyah
     C. Puncak Periode Pendidikan pada Masa Abasiyah
     D. Periode Pembaruan; Gejala Kebangkitan PendidikanIslam Saat ini
Bab II Konsep dasar menajemen dan pendidikan islam
     A. Konsep Manajemen
     B. Dasar dan Tujuan Manajemen
     C. Perkembangan Teori Manajemen
     D. Pengertian Pendidikan Islam
     E. Dasar-Dasar Pendidikan Agama Islam
     F. Visi dan Misi Pendidikan Islam
Bab III Filsafat manajemen
     A. Hubungan Filsafat dengan Manajemen
     B. Dimensi Filsafat dalam Manajemen
     C. Fungsi Filsafat dalam Manajemen
     D. Kerangka Konsep Filsafat Manajemen Pendidikan Islam
     E. Objek Filsafat Pendidikan Islam
     F. Hubungan Filsafat Manajemen, Manajemen Pendidikan(MP) dengan Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
Bab IV Manajemen pendidikan
     A. Pengertian Pendidikan
     B. Manajemen Pendidikan
     C. Tujuan Manajemen Pendidikan
     D. Prinsip Manajemen Pendidikan
     E. Ruang Lingkup Manajemen Pendidikan
     F. Proses Manajemen Pendidikan
Bab V Administrasi pendidikan
     A. Pengertian Administrasi
     B. Administrasi Pendidikan
     C. Tujuan Administrasi Pendidikan
     D. Ruang Lingkup Administrasi Pendidikan
     E. Perbedaan Administrasi dan Manajemen
Bab VI Manajemen pendidikan islam
     A. Definisi Manajemen Pendidikan Islam
     B. Dasar Manajemen Pendidikan Islam
     C. Sifat-Sifat Manajemen Pendidikan Islam
     D. Ruang Lingkup Praktik Manajemen Pendidikan Islam
     E. Unsur-Unsur Manajemen Pendidikan Islam
     F. Fungsi-Fungsi Manajemen Pendidikan Islam
     G. Proses Manajemen Pendidikan Islam
     H. Nilai Dasar Pengembangan Manajemen Pendidikan Islam
Bab VII Manajemen sekolah/madrasah
     A. Organisasi Sekolah/Madrasah
     B. Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)
     C. Manajemen Kelas
     D. Supervisi Program Pembelajaran
Daftar pustaka
Biografi penulis